Jalan-jalan ke kota tua mungkin sudah biasa, tapi bagaimana jika kota tersebut ada di dasar laut? Di Yunani, ada kota tua Pavlopetri yang berumur 5.000 tahun. Jika ingin ke sana, siapkan alat selam Anda karena Pavlopetri ada di dasar laut.
Pavlopetri adalah kota tua di Yunani, yang diperkirakan telah ada pada periode Minoan (2800 SM). Uniknya, Pavlopetri bisa Anda temukan pada kedalaman 4-5 meter di bawah laut, tidak jauh dari pantai berpasir selatan Laconia. Dulu, kota yang telah ada sejak zaman perunggu ini masih berada di permukaan tanah, kemudian pada tahun 1000 SM diperkirakan tenggelam.
Menariknya lagi, jika menyelam ke dalam laut lepas pantai selatan Laconia ini, Anda akan dikejutkan dengan pemandangan sisa-sisa bangunan sebuah kota yang masih utuh. Di antara bangunan yang bisa dilihat adalah reruntuhan bangunan, jalan, makam, halaman, dan benda-benda peninggalan, seperti tembikar dan keramik. Benar-benar dibawa ke kota bawah laut.
Para ahli memperkirakan Pavlopetri adalah kota bawah laut tertua di dunia. Tidak hanya itu, kota ini juga diperkirakan sebagai kota pelabuhan yang tenggelam. Ini ditandai dengan ditemukannya bangkai kapal. Tembikar dan keramik yang ditemukan juga menjadi petunjuk kalau kota ini dulunya adalah tempat perdagangan.

Kota seluas 9.000 meter persegi ini pada awalnya diduga hanya terdiri dari 15 bangunan saja. Namum setelah diteliti lebih lanjut, ternyata kota ini memiliki puluhan bangunan lengkap dengan industri rumahan, seperti kain. Kerennya lagi, di kota ini telah memiliki fasilitas yang cukup modern, yaitu toilet modern,lapangan bermain, dan bangunan bertingkat.
Barang bersejarah paling menarik yang ditemukan adalah saringan tanah liat dari zaman Mycenaean. Saringan ini kemungkinan digunakan untuk memproduksi minuman alkohol. Sedangkan, temuan yang paling mengejutkan para peneliti adalah bangunan aula besar.
Pavlopetri pertama kali ditemukan pada tahun 1967 oleh Nic Flemming. Kemudian pada tahun 2009 bersama Jon Henderson, para arkeolog dari The University of Nottingham dan Kementerian Kebudayaan Yunani, ia mengumpulkan artefak dari masa silam untuk dibawa ke zaman modern.
Tim pencari mulai menjelajahi dasar laut dan menemukan artefak-artefak yang memberi petunjuk tentang kehidupan sehari-hari rakyat Pavlopetri. Mulai dari peralatan kehidupan sehari-hari sampai bangunan yang masih utuh. Bersama dengan peninggalan yang ditemukan, Pavlopetri dianggap sebagai kota yang menandai awal peradaban Barat.
Sayangnya, kota tua di bawah laut ini terancam rusak, karena banyaknya wisatawan yang datang tidak hanya untuk menikmati kota bawah laut, tetapi juga mengambil sisa-sisa peninggalan sebagai cinderamata. Sampai saat ini, penyebab tenggelamnya Kota Pavlopetri masih menjadi misteri.

sumber: http://pemulihanjiwa.com/waw-ada-kota-di-bawah-laut-yunani.html

Categories: